CARA SUBMIT (INDEX) URL HALAMAN WEBSITE KE GOOGLE

google index

Cara memasukan URL halaman website ke Google.

Anda tentu ingin artikel atau website anda untuk masuk ke halaman utama Google, anda tentu ingin artikel anda dengan cepat dapat masuk ke Google atau biasa dikenal dengan istilah terindex oleh Google.

Cara agar artikel atau halaman web anda cepat masuk Google bisa bermacam-macam, ada banyak cara, pada artikel ini kita akan bahas sejumlah cara mudah yang bisa anda ikuti agar artikel anda dengan cepat terbaca oleh Google.

1.Submit melalui Google Add URL

Google menyediakan tempat khusus untuk anda memasukan artikel anda satu-persatu, caranya :

  • Copy URL artikel anda dan masukan ke Google Add URL.
  • Lalu isi captcha dengan benar maka artikel anda sudah masuk ke Google, tinggal menunggu saja kapan Google akan memunculkan artikel anda, biasanya dalam hitungan jam anda sudah bisa menemukan artikel anda di Google.

Silahkan kunjungin http://www.google.com/addurl

2. Submit melalui Google Webmaster Tools

Cara kedua yaitu dengan memasukan URL artikel anda ke Google Webmaster Tools(GWT), sebelum memasukan pastikan anda sudah mendaftarkan website anda ke Google Webmaster Tools.

  • Jika website anda sudah di daftarkan, klik nama website anda untuk masuk ke halaman manajemen
  • Klik Inspeksi URL
  • Isikan link artikel terbaru anda di halaman Inspeksi URL dan tekan enter. Maka dalam beberapa detik, halaman web anda akan di ambil oleh Google.
  • Selanjutnya klik " Submit to Index" ( Minta pengindeksan ) dan kemudian pilih Crawl. Tunggu beberapa detik sebelum semua selesai.

3. Ping Sitemap Anda

Sementara crawler Google sering mengunjungi dan mencatat URL dari sitemap anda, menampilkan judul dan deskripsi halaman anda dihasil pencariannya, Disaat berbeda Anda dapat secara manual melakukan ping Google ketika URL baru atau halaman baru di tambahkan ke sitemap.

Caranya cuku mudah :

  • Dapatkan URL dari sitemap website anda, contoh ( http://namadomain.com/sitemap.xml).
  • Buka URL berikut ini di browser anda :
    http://www.google.com/webmaster/sitemaps/ping?sitemap=<sitemap link here>
  • Ubah yang ada didalam kurung dengan sitemap anda, jadi hasilnya seperti berikut :
    http://www.google.com/webmasters/sitemaps/ping?sitemap=http://namadomain.com/sitemap.xml
  • Lalu tekan enter, maka dengan begitu google akan menyimpan sitemap terbaru website anda

4. Submit Sitemap Melalu Google Webmaster Tools

Anda juga bisa langsung submit seluruh isi web anda yang tercatat di sitemap.xml ke Google Webmaster Tools.

  • Daftarkan website anda ke Google Webmaster Tools.
  • Klik nama website anda untuk masuk ke halaman manajemen
  • Klik menu Crawl ->Sitemap
  • Klik tombol Add/Test Sitemaps
  • Lalu masukan alamat URL dari sitemap website anda

Untuk Pengguna WordPress

Jika website anda menggunakan WordPress anda bisa menginstall plugin untuk melakukan ping ke Google sesaat setelah anda menekan tombol Publish ketika hendak mempublish artikel baru, hal ini tentu sangat memudahkan karena kita tidak perlu submit atau melakukan ping manual ke Google. Anda bisa menginstall plugin PushPress untuk melakukan hal tersebut.

Bagaimana Cara Mengetahui Artikel Sudah Tercatat Di Hasil Pencarian Google?

Untuk mengetahui apakah artikel anda sudah masuk ke Google atau belum anda bisa melakukan pengecekan menggunakan perintah "Site:URL artikel" di Google. Sebagai contoh halaman yang baru anda buat adalah http://www.yoursite.com/newpage.html, maka untuk melakukan pengecekan anda cukup masuk ke Google dan ketik sebagai berikut.

Site:http://www.yoursite.com/newpage.html

Itulah beberapa cara yang bisa anda lakukan agar artike atau halaman baru website anda bisa masuk dan dikenali oleh Google.

Catatan:

  • Meskipun artikel anda sudah di cache/tercatat di Google, namun mungkin tidak akan langsung berada di halaman pertama, Google pasti memiliki pertimbangan diantaranya reputasi dan ranking dari halaman tersebut.
  • Sebenarnya anda tidak perlu mengirim masing-masing halaman secara manual ke halaman Google. Biarkan semua berjalan otomatis, biarkan Google bekerja sendiri kirim manual hanya jika anda tidak menemukan halaman yang sudah lama namun belum masuk juga ke Google.

Semoga website anda segera terindex dan masuk ke hasil pencarian Google dengan cepat syukur-syukur bisa halaman pertama.

Sampaii jumpa pada tulisan igemx selanjutnya

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

BELAJAR PHP 5 : Cara Menjalankan File PHP dengan XAMPP

Gambar
Mengenal Folder htdoc Agar dapat mengakses halaman PHP dari web browser , maka anda harus menempatkan file PHP di dalam folder khusus yang merupakan folder home dari web server. Pada aplikasi XAMPP , folder tersebut adalah folder htdocs yang berada di dalam folder instalasi XAMPP . Jika anda mengubah tempat instalasi XAMPP menjadi D:\xampp ( jika mengikuti tutorial sebelumnya), maka folder tersebut seharusnya berada di D:\xampp\htdocs . Anda bisa meletakkan file PHP langsung di dalam folder ini, atau agar memudahkan pencarian file , buatlah sebuah folder baru di dalam folder htdocs ini. Untuk tutorial belajar PHP , saya akan membuat folder "belajar". Folder belajar inilah yang aka kita jadikan sebagai tempat file PHP nantinya. Cara menulis File PHP File PHP pada dasarnya merupakan file text biasa yang bisa di buat menggunakan aplikasi notepad bawaan windows, namun untuk fitur yang lebih, anda dapat menggunakan aplikasi editor text seperti Notepat++ , yang dapat di dow
Baca selengkapnya

BELAJAR PHP 10 : CARA PENULISAN KOMENTAR DALAM KODE PHP

Gambar
BELAJAR PHP 10 : CARA PENULISAN KOMENTAR DALAM KODE PHP Pada tutorial Belajar PHP kali ini kita akan membahas cara penulisan komentar di dalam kode PHP . PHP menyediakan beberapa cara untuk menambahkan komentar yang mirip dengan cara memberikan komentar di bahasa pemograman lain seperti C, C++ dan Unix Shell Komentar di perlukan untuk memberikan penjelasan kepada orang lain yang membaca kode kita. komentar sepenuhnya akan diabaikan oleh PHP pada saat eksekusi. Walaupun anda berfikir bahwa mungkin hanya anda yang akan membaca kode program tersebut, namun itu adalah ide yang bagus. saya sendiri sering bingung ketika memahami beberapa baris kode program setelah beberapa bulan tidak melihatnya. Komentar yang baik adalah komentar singkat dan tidak terlalu panjang, namun memberikan penjelasan tentang kegunaan kode atau variabel tersebut dibuat. Selain sebagai tempat membuat penjelasan, sifat komentar yang tidak akan dieksekusi oleh PHP , memberikan ke
Baca selengkapnya

BELAJAR PHP 8 : CARA MENGUBAH FILE KONFIGURASI PHP (php.ini)

Gambar
BELAJAR PHP 8 : CARA MENGUBAH FILE KONFIGURASI PHP (php.ini). Dalam tutorial belajar PHP kali ini kita akan mempelajari cara mengubah/mengedit file konfigurasi PHP melalui file php.ini. Hal ini terdengar sedikit rumit. Namun dengan mengetahui cara mengubah settingan PHP , akan membantu kita dalam menguasi PHP .  Mencari file php.ini dengan phpinfo() Sama seperti MySQL , seluruh setingan PHP berada dalam sebuah file konfigurasi yang bernama php.ini. Tergantung settingan awal, file php.ini bisa berada dalam folder sistem Windows , atau di dalam folder PHP itu sendiri. Untuk mengetahui lokasi file php.ini, jalankan XAMPP dan web server Apache , lalu dari halaman awal localhost, cari menu phpinfo() pada menu sebelah kiri. phpinfo() merupakan sebuah fungsi bawaan PHP yang digunakan untuk mengetahui settingan PHP itu sendiri. Anda juga bisa menampilkan phpinfo dengan membuat sebuah file PHP, dan menuliskan kode berikut : <?php echo phpinfo(); ?> Didalam t
Baca selengkapnya